Kamis, 12 Januari 2017

Can vs Could

*Penggunaan “Can”*

Can artinya dapat atau bisa. Bentuk lampaunya adalah Could. Dalam bentuk negatif berbunyi :  Can not atau can’t , could atau couldn’t.

1.Can bisa digunakan untuk menyatakan kemampuan/ability.

Contoh:

I can sing. = Saya bisa bernyanyi.
She can speak Deutsh. = Dia bisa berbicara bahasa Jerman

2. Dipakai untuk membuat kalimat permitaan/request. Kita biasanya menggunakan kalimat tanya jika kita ingin meminta seseorang melakukan sesuatu.

Contoh:

Can you turn on the TV? (Bisakah kamu menyalakan TV?)
Can you help me? (Bisakah kamu membantu saya?)

3. Permission atau izin. Kita biasanya memakai “Can” untuk meminta atau memberi izin.

Contoh:

A: Can I smoke in this room? (Bisakah saya merokok di ruangan ini?)
B: You can’t smoke here. (Kamu tidak bisa merokok di ruangan ini)

Untuk lebih jelasnya perhatikan formula penggunaan can di bawah ini:

1. Kalimat Positif

S + can + V1

Contoh:

She can play soccer. (Dia bisa bermain sepakbola)
They can swim. (Mereka bisa berenang)

2. Kalimat negatif

S + cannot/can’t + V1

Contoh:

She can’t play badminton. (Dia tidak bisa bermain bulu tangkis)
They can’t run. (Mereka tidak bisa berlari)

3. Kalimat tanya

Can + S + V1

Contoh:

Can she play badminton? Yes, She can/ No, She can’t
Can they run?  Yes, They can / No, They can’t


*Penggunaan “Could”*


Could merupakan bentuk lampau/past dari can, bisa dipakai untuk menerangkan kemampuan/ability di masa lampau.

Contoh:

I could swim when I was 5 years old. (saya bisa berenang ketika saya berusia  tahun)
Echi could speak 10 languages. (Echi bisa berbicara 10 bahasa)

Untuk merubah kalimat-kalimat tersebut menjadi kalimat negatif, tinggal menambahkan “not” setelah could.

Contoh:

I could not swim when I was 5 years old. (saya tidak bisa berenang ketika saya berusia  tahun)
Echi Couldn’t speak 10 languages. (Echi tidak bisa berbicara 10 bahasa)

Untuk membuat kalimat permintaan/request dan juga perintah/order. Dalam hal ini jika kita menggunakan Could dalam sebuah kalimat perintah atau permintaan, maka akan terlihat formal atau lebih sopan jika dibandingkan dengan menggunakan Can.

Contoh:

Could you help me, please? (Dapatkah kamu membantu saya)
Could you turn on the Tv, please? (Dapatkah kamu menyalakan TV?)
Could you tell me where the hospital is, please? (Dapatkah kamu memberitahu saya di mana rumah sakit?)

Nah udah jelas kan tentang perbedaannya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar